Share This News!

Karyawan Kontrak dan Outsourcing Bisa Ambil KPR Murah BTN

CNN Indonesia | Kamis, 22/04/2021 13:40 WIB

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atauBTN membuka peluang bagi pekerja kontrakan dan alih daya (outsourcing) untuk mengakses kredit pemilikan rumah (KPR) murah.

Direktur Consumer & Commercial Lending Bank BTN Hirwandi Gafar mengatakan peluang tersebut merupakan buah dari kerja sama dengan Asosiasi Bisnis Alih Daya Indonesia (ABADI) untuk menyediakan fasilitas KPR bagi sekitar satu juta karyawan kontrak dan alih daya.

Hirwandi menyebut kerja sama merupakan bagian dari dukungannya menyukseskan program Satu Juta Rumah BTN.

“Kami juga memahami betul betapa sulitnya para karyawan kontrak untuk memiliki rumah dengan fasilitas KPR di perbankan. Karena itu, melalui kerja sama ini, kami berupaya memberikan fasilitas KPR dengan skema mudah dan murah bagi sekitar satu juta karyawan kontrak di Indonesia,” jelasnya lewat rilis, Rabu (21/4).

Adapun beberapa produk yang dapat dimanfaatkan pekerja, yakni KPR Fasilitas Pembiayaan Perumahan (FLPP) BTN dan KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT).

Untuk KPR FLPP, fasilitas yang bisa dinikmati yakni uang muka mulai 1 persen dengan jangka waktu kredit hingga 20 tahun. Subsidi bantuan uang muka senilai Rp4 juta dengan suku bunga mulai dari 5 persen.

Sedangkan untuk KPR BP2BT, tenaga alih daya bisa memperoleh dana bantuan uang muka hingga Rp40 juta dengan suku bunga mulai 10 persen.

Berbagai fasilitas KPR Subsidi tersebut dapat dinikmati oleh karyawan alih daya dengan penghasilan maksimal Rp8 juta. Kemudian, untuk harga rumah yang dapat dimiliki yakni senilai maksimal Rp168 juta.

“Dengan skema tersebut, para karyawan outsourcing bisa memiliki rumah dengan cicilan berkisar Rp1 juta-Rp1,5 juta,” terang Hirwandi.

(wel/sfr)