Curhat Perumnas Dari Susahnya Dapat Pinjaman Hingga Dapat PMN
MARKET – Teti Purwanti, CNBC Indonesia | 16 Juni 2022 18:45
Jakarta, CNBC Indonesia – Perumnas menjadi salah satu BUMN yang mendapat kucuran penyertaan modal negara (PMN). Nilainya untuk perusahaan ini sebesar Rp 1,57 triliun.
Direktur Utama Perumnas Budi Saddewa Sooediro menyebut, PMN bakal digunakan untuk memperkuat struktur modal. PMN Sekaligus juga akan digunakan untuk peningkatan kapasitas keuangan.
Perumnas memang membutuhkan kucuran dana itu. Pasalnya, penjualan dan laba perusahaan menurut Budi turun drastis. Arus kas bersih operasional negatif, bahkan rasio keuangan tidak memenuhi syarat. “Sehingga, Perumnas tidak bankable,” kata Budi, Kamis (16/6/2022).
Kondisi itu sejatinya sudah terjadi sejak lama. Cuma, pandemi Covid-19 kian memperburuk keadaan.
Diharapkan, PMN tersebut akan menyehatkan struktur permodalan, rasio keuangan membaik, dan memenuhi persyaratan finansial. Sehingga, kapabilitas dan akses pendanaan bisa meningkat hingga Perumnas bisa menyelesaikan seluruh persedian dan memenuhi konsumen serta perputartan pengembangan baru.
Berdasarkan timeline, pengajuan PMN Perumnas pada 3 Juni akan Rapat Pembahasan Antar Kementerian (PAK) II yang akan dilanjutkan dengan harmonisasi RPP di Sektetariat Negara dan Kementerian terkait, yang kemudian akan dilanjtkan dengan penetapan PP oleh Presiden.
“Sudah sampai di titik-titik akhir, harapannya setelah PAK 2, sesuai jadwal selambatnya Juli, PMN tunai bisa kami terima dan bisa melaksanakan aktivitas dalam penyediaan perumahan,” kata dia.
(RCI/dhf)