DP Nol Persen Diperpanjang, BTN Pede Penyaluran KPR Melejit
CNN Indonesia | Jumat, 22/10/2021 08:24 WIB
Jakarta, CNN Indonesia — PT BTN (Persero) Tbk optimis penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) akan melejit pada tahun depan, seiring dengan keputusan Bank Indonesia (BI) yang memperpanjang kebijakan aturan uang muka (down payment) atau DP nol persen untuk KPR.
“Efeknya, realisasi KPR akan naik tahun depan. Apalagi, kalau vaksinasi juga bertambah,” ungkap Direktur Consumer & Commercial Lending BTN Hirwandi Gafar dalam konferensi pers, Kamis (21/10).
Namun, ia tak menjelaskan rinci berapa potensi kenaikan KPR tahun depan. Hal yang pasti, perpanjangan DP nol persen akan menggairahkan pasar properti.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo mengatakan masih banyak masyarakat yang belum punya rumah saat ini. Dengan begitu, keputusan BI untuk memperpanjang DP nol persen akan meningkatkan permintaan pembelian rumah.
“Mudah-mudahan dari kebutuhan bisa menjadi permintaan, BTN juga berperan dalam meningkatkan permintaan termasuk dukung pasokan,” ujar Haru.
Ia juga tak menyebut angka proyek penyaluran KPR tahun depan. Namun, secara total penyaluran kredit diproyeksikan dua digit pada 2022 mendatang.
Diketahui, BI memperpanjang aturan DP nol persen untuk KPR hingga 2022 mendatang. Semula, aturan ini hanya berlaku sampai Desember 2021.
Sebagai informasi, BTN mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp270,27 triliun pada kuartal III 2021. Angkanya naik 6,03 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp254,91 triliun.
Kenaikan kredit khususnya penyaluran KPR subsidi yang mencapai 11,74 persen. Jika ditotal, penyaluran kredit perumahan tumbuh 4,91 persen dari Rp231,34 triliun menjadi Rp242,69 triliun.
(aud/bir)